text ku

YA ALLAH...YA ALLAH...YA ALLAH

Rabu, 25 Juli 2012

KEUTAMAAN SHALAT JAMAAH DI MASJID


Rasulullah Saw sangat menganjurkan ummatnya terutama laki-laki untuk melaksanakan shalat berjamaah di masjid. Kenapa, karena Allah akan memberi kita pahala yang sangat banyak untuk bekal akhirat jika kita aktif ke masjid, melaksanakan shalat berjamaah. 
Diantara pahala-pahala yang akan kita dapat sbb :
1.       Pahala langkah kaki
a.       Setiap satu langkah satu pahala dan
b.      penghapus dosa
“Sesungguhnya jika seseorang diantara kamu berwudhu dengan baik kemudian ke masjid dan tidak ada niatan kecuali untuk shalat maka dia melangkahkan kakinya satu langkah kecuali pastilah Allah mengangkat dirinya satu derajat dan menghapuskan dari dirinya satu dosa sampai dia masuk masjid”. (HR. Ibnu Majah)
2.       Keutamaan shaf pertama ( bagi pria )
” Seandainya mereka tahu pahala yang didapat shaf pertama niscaya mereka berundi untuknya”.  (  HR. Ibnu Majah)
”sebaik-baik shaf laki-laki adalah yang pertama dan yang paling buruk yang terakhir, dan sebaik-baik shaf perempuan adalah yang akhir dan yang paling buruk yang pertama”.  (HR. Muslim)
3.       Pahala menunggu di masjid
Orang yang menunggu shalat di masjid diberi pahala seperti sedang shalat.

“ Dan seseorang akan tetap dianggap sedang shalat selama waktu menunggu shalat”. (HR.Bukhari)

4.       Pahala istimewa berjamaah Subuh dan Isya

“ Barang siapa menghadiri shalat berjamaah Isya (di masjid),seakan-akan dia shalat bertahajud setengah malam, dan barang siapa yang menghadiri shalat jamaah subuh (di masjid) seakan-akan dia bertahajud semalam suntuk “. (HR. Muslim dan Tirmizi)

5.       Bonus pahala 27 lipat untuk berjamaah dhuhur, asar dan magrib

“Shalat jamaah itu lebih baik 27 derajat dari shalat sendiri “.( HR. Muslim)

6.       Di doakan oleh para malaikat, sejak sampai masjid dan ketika menunggu shalat

“Para malaikat terus mendoakannya selama dia masih berada di tempat shalat itu, doanya: Ya Allah sejaterakan dia, ya Allah rahmati dia.”  (HR. Bukhari )

7.       Pahala bagi yang hatinya tertaut dengan masjid
Mereka diberi naungan dihari qiyamat.

“ Ada 7 golongan yang akan dapat naungan Allah di hari yang tiada naungan kecuali naungan-Nya,salah satunya ialah : orang yang hatinya terpaut dengan masjid”. (HR. Bukhari )

Tanda-tanda orang yang hatinya tertaut dengan masjid,  antara lain :
·         Aktif ke masjid di kampungnya
·         Mencari masjid jika tinggal di tempat baru
·         Membangun masjid jika di tempat domisilinya belum ada masjid

8.       Diberi kesaksian sebagai mukmin
Jika kamu menyaksikan orang yang aktif ke masjid maka berikanlah kesaksian bahwa dia adalah orang yang beriman,sebab Allah berfirman :”Sesungguhnya yang memakmurkan masjid-masjid Allah itu adalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, yang melaksanakan sholat dan menunaikan zakat …. “( QS. At-Taubah/9 : 8)

9.       Ketika sakit atau bepergian diberi pahala penuh,seperti yang diterima tiap hari dalam kondisi normal, meskipun dia tidak pergi ke masjid.

“ Apabila seorang hamba biasa melakukan amal kebaikan lalu (suatu ketika) terhalang oleh sakit atau perjalanan maka dituliskan untuknya pahala-pahala kebaikan yang biasa dilakukan ketika dia sehat dan tidak berpergian”. (HR. Abu Daud)

10.   Terbebas dari salah satu sifat munafiq
Yaitu : sifat malas ke masjid,
 sesuai dengan sabda nabi Saw:

“ Tidak ada shalat yang lebih berat bagi orang-orang munafiq daripada sholat subuh dan shalat isya. Sendainya mereka tahu nilai yang terkandung di dalam kedua sholat itu, pastilah mereka mendatangi (masjid tempat) kedua shalat itu meskipun dengan merangkak”. (HR. Bukhari )

Dari ibnu Masud :
“Barang siapa besok ingin berjumpa Allah dalam keadaan (diakui) sebagai muslim, maka hendaklah menjaga shalat-shalat itu yang orang diseru (adzan) untuknya.  Sesungguhnya Allah telah mensyariatkan untuk nabimu pelaksanaan shalat-shalat itu termasuk jalan-jalan petunjukNya, seandainya kamu pada shalat dirumah sebagaimana orang yang absen (dari shalat jamaah di masjid) itu shalat dirumahnya berarti kamu telah meninggalkan sunnah nabi saw, dan jika kamu meninggalakan sunnah nabimu tentu kamu jadi sesat…Dan sesungguhnya kamu telah menyaksikan kami (para sahabat) yang mana tidak ada orang yang absen (dari shalat jamaah) kecuali orang munafiq yang kemunafiqkannya sudah dikenal. Dan sesungguhnya dulu ada orang yang kondisi jasmaninya sudah lemah lalu dipapah dan didirikan di dalam shaf  agar ikut berjamaah”.   (HR. Muslim)

Pengalamanku dalam perjalanan dinas ke daerah-daerah di Indonesia, aku melihat di setiap daerah terdapat  masjid yang bagunannya indah dan besar. Bila suatu ketika sahabat ikhwan shalat subuh berjamaah alangkah kagetnya kita, masjid yang begitu besar hanya terisi  beberapa shaf saja. Ya Allah, kok sulit sekali ya sahabatku shalat subuh berjamaah, begitulah yang terucap dalam hati sambil  istighfar dan diikuti dengan doa,” ya Allah betapa besar rumah-MU ini tapi hanya sedikit yang mau hadir shalat subuh berjamaah, bimbinglah kami ya Allah dalam cahaya dan hidayah MU agar mudah langkah kami menuju masjid ”.
Kenapa ini terjadi , kalau dihubungkan dengan keimanan tentu merupakan urutan pertama.  Namun ada trik-trik yang harus kita lakukan agar kemauan untuk berjamaah shalat subuh yang penuh berkah dan paling besar keutamaannya dibanding  shalat wajib yang lain. Supaya shalat subuh berjamaah dapat terlaksana dan terus terjaga maka perlu kita antisipasi langkah-langkah dibawah ini :
·         Usahakan tidur lebih cepat dari kebiasaan tidur anda, jangan habiskan waktu dengan tayangan TV yang tidak bermanfaat, jangan ngobrol dan melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat setelah waktu isya.
·         Untuk tahap awal harus memaksakan diri bangun pagi sebelum azan shubuh, gunakan weker  atau  alarm HP mu stel 1 jam sebelum waktu subuh.
·         Bila alarm sudah berbunyi , lalu bangun dan alarm dimatikan maka  jangan coba-coba tiduran lagi engkau pasti tertidur ( pengalaman ku ) maka hindari yaa…
·         Segera baca doa bangun tidur
·         Bersiap ke kamar mandi untuk hajat kecil / besar , gosok gigi dan berwudu’ lah dengan tenang , sebaiknya gunakan  air yang dingin (untuk terapi ngantuk)
·         Langkah 1 s/d 5 di atas lakukan 2 atau 3 minggu berturut-turut Insya Allah akan terbiasa.
·         Niatkan untuk tetap hadir di waktu subuh plus Isya
·         Tambah wawasan dan ilmu dengan membaca sirah nabi dan sababat
·         Usahakan membaca Alquran dan terjemahannya
·         Usahakan membaca hadist-hadist yang berhungan dengan shalat dan keutamaannya
Bila tip ini dapat kita laksanakan Insya Allah shalat subuh berjamaah pasti kita tunggu dan rugi rasanya untuk melewatkannya  walau hanya sekali, karena kita sudah merasa nyaman dan dekat dengan Allah Ta’ala. Tugas kita ialah berusaha mencari hidayah Allah agar dapat mengantarkan kita kepada khusnul khotimah. Fastabikul khairat.
Akhirnya, yang benar datang dari Allah dan yang salah/keliruh itu berasal dari diri ku yang lemah dan serba kurang. Mohon maaf atas semuanya. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas komentar dan saran anda....