text ku

YA ALLAH...YA ALLAH...YA ALLAH

Kamis, 25 November 2010

MUNAFIK DAN OBATNYA

“Diantara cirri-ciri orang munafik adalah senang menimbun rezeki dan mempersempit kesempatan orang lain dalam meraih keduniaan.”Malik bin Dinar
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak sekali kita temukan bagaimana orang tampil dengan bungkus-bungkus kemunafikan, baik sengaja atau tidak sengaja kita telah masuk kedalam lingkaran yang sangat berbaya ini. Cukup banyak tanda-tanda munafik namun alangkah baiknya bila kita berusaha menjauhi dan take off lalu menuju Rahmat Allah.
Beberapa tanda munafik yang kami kedepankan adalah, seorang dikatakan munafik bila banyak berbicara dan sedikit beramal. Senang dipuji dengan sesuatu yang tidak ada pada dirinya, lain dimulut lain dihati alias yang di ucapkan berbeda dengan kenyataan, membenci celaan terhadap benarnya keadaan yang ada pada dirinya, tidak senang ada orang yang melihat kekurangan dirinya, dan merasa senang apabila mendengar kekurangan atau aib orang lain. Jika seseorang tidak merasa risau atas suatu kesalahan, sudah pasti kemunafikan mulai bersemi didalam dirinya. Bila engkau memiliki sifat kemunafikan, maka anugrah Allah sulit engkau raih. Ingatlah, kemunafikan dapat mengantarkan pada kekafiran.
Tanda seseorang telah terjangkit oleh sifat kemunafikan adalah merasa senang jika melihat orang lain berhenti beribadah kepada Allah. Tanda berikutnya adalah merasa senang jika ada orang lain yang keluar (murtad) dari agama Allah. (nauzubillah min zaliq).
Obat yang paling efektif untuk menghilangkan kemunafikan adalah menyadari bahwa dalam kemunafikan itu sama sekali tidak ada nilai baiknya. Kemunafikan adalah pangkal kenistaan di dunia dan kecelakaan di akhirat. Kemunafikan adalah pangkal kegemaran pada maksiat dan pangkal kecintaan pada bentuk-bentuk kekafiran. Obat selanjutnya ialah perbanyak istighfar dan dekatkan diri pada Allah. 
Read More...