text ku

YA ALLAH...YA ALLAH...YA ALLAH

Kamis, 23 Juni 2011

MELAZIMKAN IBADAH MALAM

Dan, pada sebagian malam, shalat tahajudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu; semoga Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. ( QS Al Isra : 79) 

 “ Shalat yang manakah yang paling utama setelah shalat wajib? Rasulullah Saw. Menjawab, shalat tahajud.”    ( HR. Muslim )

“ Kalian harus mengerjakan shalat malam, sebab itu kebiasaan orang-orang saleh sebelummu, jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah, penebus dosa dan kejelekan, serta menangkal penyakit dari badan.”  (HR. Tirmizi)

Hampir semua manusia memanfaatkan malam sebagai waktu istirahatnya. Namun ada juga manusia yang menghabiskan waktu malam dengan bersenang senang ketempat hiburan atau bergadang sambil nonton pertandingan sepakbola.
Sebaliknya, manusia yang ingin kembali kepadaNYA, tentu tidak akan melepas begitu saja waktu separoh malam atau sepertiga malam yang penuh Rahmat dan Ampunan. Dimalam yang sunyi dan sepih itu Allah turun ke bumi untuk mendatangi hamba-hamba yang sedang bermunajat dan apabila dia berdoa akan dikabulkan doanya dan bila dia minta ampun akan diampuni segala salah dan dosanya dan bila dia bertaubat akan diterima taubatnya (hadist).
Hasan Al-Bashri menuturkan,”hendaklah seseorang jangan meninggalkan ibadah malam karena dosa yang telah ia perbuat di waktu siang. Bertobatlah kepada Allah dengan ibadah malam.” Ibadah malam dapat menolong kalian dari kesulitan hari kiamat.
Problem yang kita alami ialah betapa sulitnya diri ini membiasakan bangun di tengah malam yang dingin dan sunyi ini, rasanya rugi kita bangun karena tidur belum puas. Hal ini benar, namun bila ”niat” sudah kuat dan ”tauhid” semangkin mantap insya Allah hambatan (godaan syetan) ini akan mampuh kita lawan dengan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Dengan terbiasanya kita shalat malam,tanpa kita sadari Rahmat Allah Swt mengalir dalam diri dan darah kita misalnya emosi mulai dapat terkontrol, akhlak semakin membaik, ibadah semakin rajin, spiritualitas semakin tajam, tawa’du,sabar, tawakal bonus lainnya kesehatan dan daya tahan tubuh semakin meningkat padahal waktu istirahatnya telah berkurang.
Wajar dan pantaslah para nabi, sahabat dan para kekasih Allah Swt. Sangat menjaga waktu malam untuk bertahajud karena Rahmat Allah Swt yang begitu Agung dan saat kita beribadah hubungan kita kepada Sang Pencipta adalah langsung dan jauh dari unsur-unsur ria, ujub, dan sombang.
Dalam sebuah riwayat, Allah taala menurunkaan wahyu kepada nabi Daud a.s.”wahai Daud, orang yang mengatakan cinta kepada-Ku tetapi selalu terlelap dalam tidurnya dan tidak pernah shalat malam adalah pembohong besar.”
Rasulullah Saw. Beribadah malam sampai kakinya bengkak, padahal Allah Swt. Telah mngampuni dosanya. Bagaimana aku dapat tidur, padahal aku sama sekali tidak tahu apakah Allah telah mengampuniku atau belum.” 
Read More...